Umat manusia diciptakan oleh Tuhan serupa dengan gambar-Nya

Umat manusia diciptakan oleh Tuhan serupa dengan gambar-Nya

Oleh Victor Christianto


Shalom aleikhem,

Puji syukur ke hadirat Bapa yang Mahabaik, dalam dua minggu terakhir ini penulis berkesempatan mengikuti kelas bahasa Ibrani online. Ya lumayanlah sedikit refreshing, mengingat bahasa Ibrani saya sangat minim, dan itupun banyak yang lupa. 

Kelas online tersebut diberikan oleh seorang ahli bahasa Ibrani yang cukup mumpuni. Dan pada akhir pertemuan pertama, penulis sempat menanyakan bagaimana pendapat beliau mengenai teori JEDP. 


Yang menarik adalah, beliau menjawab bahwa memang Kitab Kejadian adalah kitab yang terutama paling banyak diserang otoritasnya, khususnya Kitab Kejadian 1-11. Karena sekali Kejadian 1-11 dapat dipatahkan, maka premisnya adalah kitab-kitab selanjutnya dalam Alkitab akan juga dapat dipertanyakan. Termasuk dengan teori historis kritis seperti JEDP, lebih cenderung menempatkan Kejadian sebagai sekadar mitos sakral, atau mungkin dalam bahasa populer: dongeng sakral...memang masih dianggap sakral, namun dianggap tidak terlalu ada kena-mengenanya dengan masyarakat modern.


Salah satu pernyataan yang sangat provokatif dalam Kitab Kejadian adalah Kejadian 1:26-27, yang menegaskan bahwa (umat) manusia diciptakan oleh Tuhan Sang Pencipta langit dan bumi seturut dengan gambar dan rupa-Nya.



Jadi sama sekali tidak benar, baik dulu maupun sekarang, bahwa umat manusia hanyalah seonggok sampah biologis yang dapat disingkirkan sesuka hati, dengan alasan-alasan Malthusian, atau demi peradaban yang lebih maju kelak (entah itu disebut era transhumanisme, era cyborg, atau entah apa lagi).


Berikut ini adalah kutipan surel saya kemarin malam dengan seorang kenalan di Jawa Barat. Beliau menanyakan tentang perubahan iklim..Mohon dimaafkan jawaban penulis jika dianggap terlalu blak-blakan.




=======


Surel kami per tanggal 25 Juni 2021:




"Selamat malam pak,


Terimakasih komentarnya tentangg IPCC...

Bahwa perubahan klimat itu terjadi memang ya, namun kok saya agak ragu dengan data data yang digunakan IPCC...seolah olah produksi CO2 begitu melonjak dahsyat akibat ulah manusia dan pertumbuhan manusia yang mendekati 8 milyar

Lihat juga salah satu tayangan bill gates...malah dia ada "rumus"nya..bagaimana produksi CO2 itu berhubungan dengan jumlah manusia (note: entah dari mana rumus tersebut)

Lalu konklusi logisnya: kalau mau CO2 menurun drastis, maka perlu ada program depopulasi umat manusia, baik dengan pandemi seperti saat ini atau metode lainnya.

Saya kok sangat tidak setuju dengan program eksterminasi manusia apapun rasionalisasinya..seolah olah ada kelompok elit yang (merasa berhak untuk) "Playing God."

**

Bahwa perubahan klimat itu yang benar adalah proses interaksi dinamis antara matahari dengan planet planet.

Dan kalau ditelusuri interaksi tersebut, maka data menunjukkan bahwa kita menuju ke Maunder Minimum...artinya proses dalam matahari menuju ke siklus mendingin.

Artinya bumi juga cenderung akan mendingin...para ahli fisika matahari menyebutnya, kita menuju Zaman Es mini (note: "Little Ice Age").

Sebagai suatu perbandingan, lihat jurnal ini:

PRP - Special Issues (pattern-recogn-phys.net)

Jurnal Pattern Recognition in Physics ini hanya sempat terbit dua edisi...namun ada beberapa artikelnya yang menunjukkan bahwa bumi menuju Maunder Minimum.

Lalu akhirnya ada banyak protes dan akhirnya jurnal itu dibredel. (note: mungkin karena berlainan dengan pendapat komunitas mainstream),

Salam takzim

Victor"



=======



Komentar penutup:


*Tanpa bermaksud menyindir atau overcritical, penulis agak khawatir bahwa banyak temuan empiris dari fisikawan dan saintis yang berdedikasi dan mumpuni dalam bidangnya yang "systematically discarded" hanya karena dianggao tidak sesuai dengan pendapat komunitas mainstream. Kontroversi mengenai asal usul pandemi korona ini dan juga metode penanganan yang terbaik, tampak juga salah satu dari problem in. (Atau dalam ungkapan Imre Lakatos: "tidak sesuai dengan program ilmiah komunitas arus utama.") -- Lihat misalnya daftar  yang disusun Prof. Jean de Climont (1)


versi 1.0: 26 Juni 2021, pk. 9:44

VC


Bacaan:

(a) Jean de Climont. The worldwide list of dissident scientists. (500 page volume). url: (91) V. Christianto | Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti - Academia.edu


Komentar

Postingan Populer