SYARAT YANG SULIT,NAMUN BISA!
SYARAT YANG SULIT,NAMUN BISA!
Lukas 14:33 (TB) Demikian pulalah tiap-tiap orang di antara kamu, yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi murid-Ku.这样,你们无论甚麽人,若不撇下一切所有的,也不能作我的门徒。
Kristus mengarahkan perkataan-Nya kepada orang banyak yang sedang berduyun-duyun mengikuti-Nya, tampaknya mereka sangat bersemangat. Kepada mereka Ia menasihati agar memahami syarat-syarat untuk menjadi murid-Nya sebelum membuat suatu pengakuan.
Penerapan dari perumpamaan ini adalah mengenai pertimbangan yang harus dibuat dalam kehidupan kerohanian.
Kita tahu bahwa jika kita tidak membuang atau melepaskan segala yang kita miliki, maka kita tidak akan dapat menjadi murid-murid Kristus. Artinya, kita harus mau dan bersedia untuk meninggalkan semuanya itu, sebab semua orang yang ingin hidup saleh dalam Kristus Yesus harus bersedia menderita dan tetap terus menjalani hidup saleh. Dalam hal ini Kristus menyuruh mereka waspada terhadap kemurtadan dan kemerosotan rohani serta moral sebab membuat mereka tidak berguna (ay. 34-35)
Ini adalah salah satu syarat yang seperti sulit dipenuhi untuk menjadi seorang pengikut Kristus.Kenyataanya,Yesus sendiri mengatakan bahwa tiap-tiap orang yang tidak melepaskan dari segala miliknya, ia tidak dapat menjadi murid-Nya.
Dan ini sebuah syarat yang diberikan oleh Tuhan kepada kita para pengikut-Nya.
Meninggalkan semuanya itu berarti Menjadi Kristus harta yang termahal, Kristus tidak mau disandingkan dengan yang menjadi kebanggaan, atau kekayaan yg kita miliki.
KRISTUS MAU, YANG KITA MILIKI HANNYA KRISTUS SAJA
Jadi seseorang yang ingin menjadi murid Kristus yang sejati, ia harus bersedia berkorban melepaskan penghalang yang dimiliki untuk menjadi murid sejati.
Mari kita belajar untuk berani berkorban untuk pelayanan pekerjaan Tuhan, sebab murid sejati adalah seseorang yang tidak menahan harta kekayaan untuk kepentingannya sendiri, yang menimbun hartanya di bumi. Ia tahu bahwa Allah menjamin hidupnya, ia tidak akan pernah kekurangan makanan dan minuman.
"LAKUKAN SEGALA PENGORBANANMU UNTUK TUHAN DENGAN HATI YANG TULUS IKHLAS, DAN IA, ALLAH YANG TIDAK MENUTUP MATA ATAS APA YANG TELAH KAMU LAKUKAN UNTUK-NYA."
"Marilah kita belajar dari Rasul Paulus yang mengatakan dalam Filipi 3:8 bahwa semua pencapaiannya (status, jabatan, gelar, harta milikdan lain-lain) adalah "SAMPAH", karena sebagai pengikut Kristus yang bekerja keras untuk penginjilan dan kemuliaan nama-NYA sudah mendapatkan upahnya di Surga yang bersifat kekal."
Komentar
Posting Komentar