UCAPAN TERAKHIR YESUS DI KAYU SALIB

UCAPAN TERAKHIR YESUS DI KAYU SALIB.*

Jika kita membaca Kitab Matius maka kita menemukan frasa Eli Eli lama sabakhtani sebagai perkataan terakhir Yesus (Mat 27:46). Sedangkan Markus tidak menjelaskan ucapannya, hanya mengatakan dengan suara nyaring (Mark. 15:37). Lukas menulis, "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku" (Luk 23:46). Yohanes menulis "Sudah selesai" Kemudian Yesus mati. Jadi yang manakah  ucapan Yesus yang terakhir. Tentu kita menebak, ucapan yang ditulis Lukas.  Lalu mengapa Matius menulisnya sampai di perkataan "Eli Eli Lama sabakhtani". Matius menulis Injil untuk orang Yahudi. Menurut peraturan orang Yahudi jika seorang Yahudi meninggal ucapan terakhirnya adalah  sh'ma Yisra'el Yhwh 'elohenu, Yhwh 'ekhad (Dengarlah, O, Israel, TUHAN Allahmu, TUHAN itu Esa Ul 6:4). Yesus adalah orang Yahudi, seharusnya mengucapkan perkataan ini. Tetapi Yesus tidak mengatakan, sebab itu hanya tradisi Yahudi dan Yesus tidak mati untuk orang Yahudi saja, Yesus mati buat semua orang. Sebab itu dua perkataan terakhirnya adalah "sudah selesai" dan " Ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku". Maka untuk menyatakan kebenarannya bahwa Yesus mati bagi semua orang adalah bukti Tabir bait Allah robek dua.

---

* note: meneruskan dari sahabat kami, Pdt. Isak Suria. STAS, Surabaya